Daftar Blog Saya

Rabu, 18 November 2015

Tugas 5 : Antarmuka Telematika (Decky S)


Telematika adalah suatu sistem jaringan komunikasi jarak jauh melalui media eletromagnetik untuk keperluan pemrosesan data dengan sistem binary (digital) lalu mentransmisikan hasilnya sebagai sebuah informasi dengan jangkauan yang luas. telematika memberikan layanan yang dilakukan melalui jaringan telekomunikasi, yaitu layanan yang disediakan melalui perpaduan antara komunikasi, media dan teknologi informasi.  Untuk memberikan layanan tersebut tentunya dibutuhkan sebuah interface atau antar muka yang akan digunakan sebagai penghubung antara user dan layanan telematika tersebut dan juga dukungan oleh teknologi yang digunakan sebagai penunjang interface atau antar muka telematika.

A. Fitur Antar Muka Telematika

Beberapa fitur yang terdapat pada interface telematika seperti :

1. Aplikasi Berbasis Web

Dengan berbagai keunggulan dan kelengkapan yang ditawarkan antara lain :
  • Support dan pemeliharaan jarak jauh (Remote Admin)
  • Aplikasi yang ringan dan cepat 
  • Dapat di akses dan bertransaksi dari manapun juga menggunakan internet.

2. Video conference

Layanan video conference merupakan layanan komunikasi yang melibatkan video dan audio secara real time. Teknologi yang digunakan untuk layanan video conference komersial pada awalnya dikembangkan di atas platform ISDN (Integrated Switch Digital Network) dengan standar H.320. Jenis Video Conference Jenis video conference berdasarkan hubungan diantara pemakainya dapat dibagi menjadi tiga bagian :
  • Real Time Colaboration Multiparty Conferencing, merupakan sarana hubungan konferensi yang seketika dengan resolusi yang baik dan interaktif.
  • Active Participation Users, hubungan yang terjadi diantara pemakai dengan jaringan komputer atau basis data, merupakan konferensi yang seketika dengan resolusi yang baik dan interaktif.
  • Passive Participation Users, keikutsertaan pemakai bersifat pasif dan memerlukan hubungan yang seketika dan interaktif. 

B. Teknologi Antar Muka Telematika

Ada terdapat 6 buah teknologi yang terkait dengan interface telematika, yaitu:

1. HUD (Head-Up Display) System
adalah setiap tampilan yang transparan menyajikan data tanpa memerlukan pengguna untuk melihat diri dari sudut pandang atau yang biasa. Asal usul nama berasal dari pengguna bisa melihat informasi dengan kepala “naik” (terangkat) dan melihat ke depan, bukan memandang miring ke instrumen yang lebih rendah.HUD terbagi menjadi 3 generasi yang mencerminkan teknologi yang digunakan untuk menghasilkan gambar, yaitu: 
  • Generasi Pertama – Gunakan CRT untuk menghasilkan sebuah gambar pada layar fosfor, memiliki kelemahan dari degradasi dari waktu ke waktu dari lapisan layar fosfor. Mayoritas HUDs beroperasi saat ini adalah dari jenis ini.
  • Generasi Kedua – Gunakan sumber cahaya padat, misalnya LED, yang dimodulasi oleh sebuah layar LCD untuk menampilkan gambar. Ini menghilangkan memudar dengan waktu dan juga tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk sistem generasi pertama. Sistem ini pada pesawat komersial.
  • Generasi Ketiga – Gunakan waveguides optik untuk menghasilkan gambar secara langsung dalam Combiner daripada menggunakan sistem proyeksi.

2. Tangible User Interface (TUI)
TUI memberikan bentuk fisik ke informasi digital dan komputasi, menyelamatkan bit dari bagian bawah air, pengaturan pengapungan, dan membuatnya langsung bisa dikendalikan dengan tangan manusia. TUI dibangun atas dasar ketrampilan dan penemapatan informasi fisik yang berwujud digital di dalam ruang fisik. Ada terdapat 4 buah karakteristik dari TUI, yaitu:
  • Representasi fisik digabungkan untuk mendasari komputasi informasi digital.
  • Representasi fisik mewujudkan mekanisme kontrol interaktif.
  • Representasi fisik perseptual digabungkan untuk secara aktif ditengahi representasi digital.
  • Keadaan fisik terlihat “mewujudkan aspek kunci dari negara digital dari sebuah sistem.

3. Computer Vision 
Sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari bagaimana komputer dapat mengenali obyek yang diamati/ diobservasi. Cabang ilmu ini bersama intelijensia semu (Artificial Intelligence) akan mampu menghasilkan sistem intelijen visual (Visual Intelligence System). Computer Vision adalah kombinasi antara Pengolahan Citra dan Pengenalan Pola yaitu Pengolahan citra merupakan proses awal dari computer vision, sedangkan pengenalan pola merupakan proses menginterpretasikan citra. Untuk mendukung tugas dari computer vision, aka ada beberapa fungsi pendukung yang ditambahkan ke dalam sistemini, yaitu:
  • Proses penangkapan citra/gamabr (image acquisition)
  • Proses pengolahan citra (image processing)
  • Analisa data citra (image analysis)
  • Proses pemahaman data citra (image understanding)

4. Speech Recognation
Speech recognation adalah suatu pengembangan teknik dan sistem yang memungkinkan komputer untuk menerima masukan berupa kata yang diucapkan. Teknologi ini memungkinkan suatu perangkat untuk mengenali dan memahami kata-kata yang diucapkan dengan cara digitalisasi kata dan mencocokkan sinyal digital tersebut dengan suatu pola tertentu yang tersimpan dalam suatu perangkat.Pengenalan ucapan (speech recognation) dalam perkembangan teknologinya merupakan bagian dari pengenalan suara (proses identifikasi seseorang berdasarkan suaranya). Pengenalan suara sendiri terbagi menjadi du kategori, yaitu:
  • Piranti pengenalan kata (word recognation) yang mampu merespon ucapan-ucapan secara indovidu atau perintah-perintah yang menggunakan teknik yang dikenal sebagai speaker verification. Pertama kali sistem akan membangkitkan suatu template untuk mengenali suara user.
  • Piranti pengenalan kalimat (speech recognation) yang mampu mengenali hubungan antar kata terucap di dalam kalimat atau frase. Teknik –  teknik statistik dipakai dalam hal pola perekaman suara yang akan dicocokkan dengan kata-kata terucap.

5. Speech Recognizer
Alat pengenal ucapan, yang sering disebut dengan speech recognizer, membutuhkan sampel kata sebenarnya yang diucapkan dari pengguna. Sampel kata akan didigitalisasi, disimpan dalam komputer, dan kemudian digunakan sebagai basis data dalam mencocokkan kata yang diucapkan selanjutnya. Sebagian besar alat pengenal ucapan sifatnya masih tergantung kepada pengeras suara. Alat ini hanya dapat mengenal kata yang diucapkan dari satu atau dua orang saja dan hanya bisa mengenal kata-kata terpisah, yaitu kata-kata yang dalam penyampaiannya terdapat jeda antar kata. Hanya sebagian kecil dari peralatan yang menggunakan teknologi ini yang sifatnya tidak tergantung pada pengeras suara.

6. Browsing Audio Data
Browsing Audio Data merupakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode browsing dilakukan dengan langkah sebagai beirkut yaitu menjalankan sebuah program aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam kamera IP Transmisi untuk mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS ( Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi Mendapatkan kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan kontrol kamera IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi compile ke layanan server melalui alamat server pribadi sehingga untuk mendapatkan video / audio data yang ditangkap oleh kamera IP, dimana server layanan menangkap video / audio data melalui Internet.


Sumber :

Tugas 3 : Layanan Telematika ( Decky S )

Layanan Telematika


Layanan telematika merupakan sebuah layanan yang dilakukan melalui jaringan telekomunikasi, yaitu layanan yang disediakan melalui perpaduan antara komunikasi, media dan teknologi informasi. Berikut penjelasan berbagai macam layanan telematika yang terdiri dari :

A.   Layanan Telematika di Bidang Informasi

       Layanan yang pertama adalah layanan informasi. Layanan ini memberikan kemudahan untuk mengakses berbagai informasi yang dibutuhkan sebagai penunjang keputusan, memberikan wawasan sehingga dapat menggunakan informasi untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi. Contoh dari layanan telematika di bidang informasi :
  • Laporan Cuaca (Weather) layanan yang memberikan laporan tentang informasi cuaca.
  • Bursa Efek Jakarta (Jakarta Stock Exchange) layanan memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada publik.

B.   Layanan Telematika di Bidang Keamanan

     Layanan yang kedua adalah layanan keamanan. Layanan yang memberikan fasilitas keamanan untuk menjaga suatu data dan informasi pada jaringan sehingga berjalan pada tempatnya. Contoh dari layanan telematika di bidang keamanan :
  • Antivirus  memberikan keamanan untuk menangkal dari serangan virus.
  • Internet Security mengamankan komputer dari ancaman akses koneksi lewat internet.

C.   Layanan Telematika Context Aware & Event Based

      Context-awareness merupakan kemampuan layanan network untuk mengetahui berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari pengguna (user) dan penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang sesuai dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan yaitu data dasar user, lokasi user, berbagai preferensi user, jenis dan kemampuan terminal yang digunakan user. Contoh dari layanan telematika context aware & event based :
  • Location-based service  mencari data lokasi dimana posisi keberadaan user sekarang berada.
D.   Layanan Perbaikan Sumber


    Layanan perbaikan sumber yang dimaksud adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informatika sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umunya. Konsep pengembangan sumber daya manusia di bidang telematika ditujukan untuk meningkatkan kualitas, kuantitas dan pendayagunaan SDM telematika dengan tujuan untuk mengatasi kesenjangan digital, kesenjangan informasi dan meningkatkan kemandirian masyarakat dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan optimal.


Sumber : http://www.coretaneta.blogspot.co.id/2014/11/layanan-telematika.html

Tugas 4 : Jaringan Wireless Dan Terminal (Decky S)

Jaringan Wireless

Jaringan wireless adalahjaringan yang mengkoneksikan komputer atau lebih menggunakan sinyal radio, cocok berbagi file, prnter, atau akses internet.
1. Berbagi Sumber file dan memindah-mindahkan menggunakan kabel.
2. Mudah untuk di-setup dan handal sehingga cocok untuk pemakaian di kantor atau dirumah.
3. Produk dari produsen berbeda biasanya tidak kompatibel.
4. Harganya lebih mahal dibanding menggunakan teknologi ethernet kabel biasa.

Tipe atau Mode yang digunakan pada jaringan wireless
1. Mode Ad-HOC.
2. Mode Infrastruktur.

Bentuk Jaringan Wireless.
1. PAN (Personal Area Network).
2. LAN (Local Area Network).
3. MAN (Metropolitan Area Network).
4. WAN (Wide Area Network).

Terminal

Terminal adalah Peralatan yang mengakses layanan melalui jaringan yang sifatnya remote atau terpisah melalui sebuah saluran telekomunikasi. Linux memiliki 6 terminal atau konsol ketika berjalan dalam modus teks. Artinya kita dapat menjalankan aplikasi atau kegiatan berbeda-beda untuk setiap terminal dan dalam waktu bersamaan. Terminal juga dikenali dengan beberapa istilah, seprti : CRT - Cathode Ray Tube, VDT - Video Display Terminal atau Display Station.

Terminal dibagi  atas 3 jenis, yaitu :
1. Terminal Dungu ( dumb ).
2. Terminal Smart .
3. Terminal Pintar (Intelligent ).

Sumber : Mufiks.blogspot.com

Rabu, 21 Oktober 2015

TEMA 2 : Arsitektur Telematika

Arsitektur Telematika

       Arsitektur dalam dunia teknologi informasi dan komputer dapat diartikan sebagai struktur desain komputer dan semua rinciannya, seperti sistem sirkuit, chip, bus untuk ekspansi slot, BIOS dan sebagainya. Tiga elemen utama sebuah arsitektur, masing-masing sering dianggap sebagai arsitektur.

Dari Sisi Client

            Arsitektur dari sisi klien ini merujuk pada pelaksanaan atau penyimpanan data dari browser sisi koneksi HTTP. PHP merupakan sebuah contoh dari sisi klien eksekusi, dan MySQL adalah contoh dari sisi klien penyimpanan database. Adapun karakteristik Klien itu sendiri adalah :
Selalu memulai permintaan ke server
Menunggu balasan
Menerima balasan  
Terhubung ke sejumlah kecil dari server pada satu waktu
Berinteraksi langsung dengan pengguna akhir dengan menggunakan antarmuka pengguna seperti antarmuka pengguna grafis. Khusus jenis klien mencakup:  web browser, e-mail klien, dan online chat klien.

Dari Sisi Server

        Aristektur telematika dari sisi server merupakan sebuah eksekusi sisi server Web khusus yang melampaui standar metode HTTP yang harus mendukung. Sebagai contoh, penggunaan CGI script di sisi server khusus yang tertanam di tag halaman HTML; tag ini memicu suatu tindakan kejadian atau program untuk mengeksekusi.
Karakteristik Server :
Selalu menunggu permintaan dari salah satu klien.
Melayani klien permintaan kemudian menjawab dengan data yang diminta ke klien.
Sebuah server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan klien.
Jenis server khusus mencakup: web server, FTP server, database server, E-mail server, file server, print server. Kebanyakan layanan web ini juga jenis server.

Kolaborasi Arsitektur

        Berikut ini beberapa kolaborasi Arsitektur telematika dari sisi klien dan server :

Arsitektur Single-Tier

     Definisi satu-tier arsitektur, seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini, adalah bahwa semua komponen produksi dari sistem dijalankan pada komputer yang sama. Ini adalah sederhana dan paling mahal alternatif. Ada kurang perlengkapan untuk membeli dan mempertahankan. Kelemahan dari jenis ini pelaksanaan keamanan lebih rendah dan kurangnya skalabilitas. Sebuah arsitektur skalabel ketika dapat dengan mudah diperluas atau ditambah untuk memenuhi kebutuhan peningkatan kinerja.
Setelah semua komponen utama situs dan data di satu komputer di belakang firewall daun domain situs lebih rentan terhadap serangan berbahaya. Menjalankan semua komponen situs pada sebuah komputer juga membatasi ekspansi dan optimalisasi kemungkinan. Anda hanya dapat menambahkan begitu banyak memori atau begitu banyak CPU untuk sebuah server tunggal.

Arsitektur Two-Tier

        Model Two-tier terdiri dari tiga komponen yang disusun menjadi dua lapisan : client(yang meminta serice) dan server (yang menyediakan service). Tiga komponen tersebut yaitu :
1. User Interface. Adalah antar muka program aplikasi yang berhadapan dan digunakan langsung oleh user.
2. Manajemen Proses.
3. Database.
Model ini memisahkan peranan user interface dan database dengan jelas, sehingga terbentuk dua lapisan.

Arsitektur Three-Tier

       Pada model ini disisipkan satu layer tambahan diantara user interface tier dan database tier. Tier tersebut dinamakan middle-tier. Middle-Tier terdiri dari bussiness logic dan rules yang menjembatani query user dan database, sehingga program aplikasi tidak bisa mengquery langsung ke database server, tetapi harus memanggil prosedur-prosedur yang telah dibuat dan disimpan pada middle-tier. Dengan adanya server middle-tier ini, beban database server berkurang. Jika query semakin banyak dan/atau jumlah pengguna bertambah, maka server-server ini dapat ditambah, tanpa merubah struktur yang sudah ada. Ada berbagai macam software yang dapat digunakan sebagai server middle-tier. Contohnya MTS (Microsoft Transaction Server) dan MIDAS.



Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Klien-server
http://a67532.wordpress.com/2011/10/24/arsitektur-telematika/
http://dim24.wordpress.com/2011/10/20/arsitektur-telematika/

TEMA 1 : Definisi Telematika dan Perkembangannya

Definisi Telematika


     Pertama kali kita dengar istilah telematika, biasanya orang awam beranggapan kata ini berasal dari Tele (Jauh) dan Matematika (Matematis), jadi jika kita kita bertanya kepada orang awam tentang pengertian telematika kadang kita akan mendapatkan hasil Matematika yang dioperasikan dari jarak jauh. Aneh bukan. Ada juga yang beranggapan bahwa telematika identik dengan dunia internet di Indonesia. Sebenarnya Telematika merupakan adopsi dari bahasa Perancis. Di Perancis disebut TELEMATIQUE yang dapat diartikan sebagai pertemuan sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Dari bahasa Inggris ada juga TELEMATICS yang merupakan perpaduan dari dua kata TELECOMUNICATION and INFORMATICS yang merupakan perpaduan konsep COMPUTING and COMUNICATION. Istilah telematika juga dikenal dengan The New Hybrid Technology karena didapat dari perpaduan pengembangan teknologi digital.


   Di wikipedia disebutkan Telematika adalah perpaduan antara Telekomunikasi dan Informatika, tanpa membubuhkan kata Multimedia didalamnya, namun menurut Dr.Moedjiono (Depkominfo tahun 2005-2009) Telematika adalah suatu perpaduan dari :
Tele = "Telekomunikasi"
ma = "Multimedia" dan
tika = "Informatika"


      Dalam situs telematika.web.id juga disebutkan bahwa Telematika adalah kepanjangan dari Telekomunikasi dan Informatika tanpa kata Multimedia didalamnya. Perbedaan antara Bidang Ilmu juga perlu kita perhatikan. Dalam perkembangannya istilah Media dalam Telematika berkembang menjadi Multimedia, sedikit membingungkan memang, karena istilah multimedia pada awalnya merujuk hanya pada kemampuan sistem komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium/perantara. Definisi telematika sendiri amat tergantung dari ruang lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.




Perkembangan Telematika dalam Teknologi Informasi
       
1. E-goverment

     E-goverment dihadirkan dengan maksud untuk administrasi pemerintahan secara elektronik. Di Indonesia sendiri hampir semua provinsinya memiliki E-goverment, E-govement sendiri biasanya berisi informasi - informasi yang terdapat pada daerah dimana E-govement itu dibuat, misalkan diwilayah jawa timur, situs ini berisi informasi tentang jawa timur, misalkan daftar sekolah yang ada di jawa timur, jumlah produksi panen, berita - berita yang terjadi diseputar jawa timur. E-goverment membatasi ruang lingkup hanya pada wilayahnya saja.

2. E-commerce

    Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Pada dasarnya E-commerce sama seperti perdagangan pada umumnya hanya pada e-commerce murni pedagang dan pembeli sama sekali tidak bertatap muka langsung. Semua transaksi mulai dari pengiklanan, membuat kontrak jual beli, transfer uang, transfer barang/dokumen/file yang akan dibeli, sampai membuat kalim dilakukan secara online (via web atau email).


3. E-learning

     Saat ini belajar sudah tidak harus melalui tatap muka langsung dengan pengajar dikelas, belajar juga dapat dilakukan dengan menggunakan metode pembelajaran jarak jauh atau e-learning, pembelajaran jarak jauh ini bisa dilakukan dengan adanya teknologi telematika (IT). Pendidikan terbuka dengan modus belajar jarah jauh (distance lesrning) dengan media internet berbasis web atau situs.

     Telematika juga mempunyai berbagai macam bentuk yang lain misalnya e-medicine, e-laboratory, e-technology, e-research, e-lab dan ribuan situs yang memberikan informasi sesuai bidangnya.





Arah Perkembangan Telematika

     Perkiraan perkembangan telematika di masa depan, terutama di indonesia menyebabkan banyak kecurangan yang disebabkan persaingan yang semakin ketat dalam teknologi, tetapi dengan teknologi yang semakin maju maka semakin memudahkan dan memanjakan manusia dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan manusia tersebut dengan cepat sehingga dapat menguntungkan atau merugikan. Diperkirakan perkembangan dalam website, smartphone, smart TV. 
          Saya berharap dengan adanya telematika di Indonesia, Indonesia bisa menjadi Negara maju yang modern dengan teknologi telematika ini. Dan saya berharap diadakannya undang-undang yang melindungi pengguna atas telematika indonesia


SUMBER : 
1. wikipedia
2. telematika.web.id
3. asal telematika

4. https://naimaah.wordpress.com/2014/10/10/telematika-dan-arah-perkembangannya-di-masa-depan/